Inilah daftar Klub Liga 1 yang bisa jadi opsi buat Thom Haye ketika Almere City Degradasi
Inilah daftar Klub Liga 1 yang bisa jadi opsi buat Thom Haye ketika Almere City Degradasi
Memasuki pekan ke- 33 Eredivisie, Almere City dipastikan harus terdegradasi ke Liga 2 Belanda musim depan. Almere City pun dipastikan menjadi tim juru kunci Eredivisie musim 2024/2025. Thom Haye pun dipastikan pindah jika Almere City bermain di kasta kedua Liga Belanda tersebut. lgoace
Berikut nama klub Liga 1 yang bisa jadi pilihan Thom Haye ketika pergi dari Almere City.
Daftar klub yang cocok datangkan Prof. Haye
Klub Liga 1 pertama yang bisa menjadi persinggahan Thom Haye adalah Persib Bandung, Persib Bandung dirasa bisa membawa Thom Haye ke Liga 1 karena Persib Bandung memiliki kestabilan finansial yang baik. Gaji sang profesor tentu bisa dibilang cukup mahal.
Selain soal finansial, Persib Bandung juga memiliki performa yang baik dan stabil di dua musim terakhir ini dan tentunya itu baik bagi Thom Haye. Begitu pula dengan kekuatan suporternya, suporter Persib yang dinilai banyak itu akan menarik minat tersendiri untuk Thom Haye.
Persib Bandung memiliki suporter yang sangat loyal. Selain Persib Bandung, Bali United juga merupakan tim yang besar. Tim Serdadu Tridatu dinilai memiliki manajemen yang bagus untuk mengurus sang Profesor.
Berdomisili di kota wisata Pulau Dewata Bali, hal tentu ini akan menjadi daya tarik tersendiri bagi para pemain yang terbiasa tinggal di Eropa. Pemain yang kini berusia 30 tahun itu pun jika merasa belum puas bermain di kompetisi Eropa, Thom Haye bisa saja datang ke Liga 1 di musim-musim mendatang.
Atau bisa juga datang ke Liga 1 ketika sudah pensiun di Eropa. Tim Macan Kemayoran juga dinilai mampu mendatangkan Profesor Haye.
Persija Jakarta juga merupakan besar dan memiliki suporter yang sangat banyak. Domisili Persija Jakarta yang berada di ibukota, bisa menjadi daya tarik Thom Haye jika suka dengan hingar bingar keramaian kota.
Profil Thom Haye
Thom Haye merupakan pemain keturunan Indonesia-Belanda. Haye sendiri memiliki nama lengkap Thom Jan Marinus Haye, pemain berusia 30 tahun ini lahir di Amsterdam, Belanda.
Darah keturunan Jawa dan juga Sulawesi nya berasal dari nenek dan kakek Haye. Di lapangan, Haye dinilai memiliki ketenangan yang baik ketika bermain di lapangan. Julukan “Profesor” rasanya pun pantas dia dapatkan. Kemampuannya membaca situasi permainan dan merancang strategi bagi timnya pun sangat baik.
Thom Haye juga patut diberikan kesempatan dan memiliki peluang untuk jadi kapten Timnas Indonesia. Sebelumnya pun Haye juga pernah mengenakan ban kapten tersebut. Namun tampaknya Thom lebih mempercayai Idzes dan Ridho.
Kemampuan Haye mendistribusikan bola ke lini depan pun tidak perlu diragukan lagi. Perubahan pola serangan secara cepat pun biasa dilakukan sang profesor yang sudah dipercayai kawan satu timnya. Thom Haye sendiri merupakan pemain reguler yang sudah diatur dan dijadwalkan main di Timnas Indonesia.
Haye sendiri memulai karir sepak bola seniornya bersama AZ Alkmaar pada tahun 2014, saat usianya masih 19 tahun. Empat musim AZ Alkmaar, merupakan waktu yang cukup lama.
Lecce, Willem 2 hingga ke ADO den Haag pernah Haye singgahi. Semusim di ADO den Haag, Haye kembali pindah ke NAC Breda, SC Heerenveen, dan akhirnya berlabuh di Almere City musim lalu.
Kini waktu sang Profesor di Almere City tidak lama lagi, kontraknya akan habis dan Haye memilih untuk hengkang. Sehingga Thom Haye pun akan berstatus free transfer.
