Terungkap Sudah Begini Alasan Menghilangnya Harry Amass

Terungkap Sudah Begini Alasan Menghilangnya Harry Amass

Terungkap Sudah Begini Alasan Menghilangnya Harry Amass dari Tim Utama MU, Disengaja Oleh Ten Hag?

Terungkap Sudah Begini Alasan Menghilangnya Harry Amass dari Tim Utama MU, Disengaja Oleh Ten Hag?, Harry Amass, bek kiri muda berbakat milik Manchester United, menarik perhatian sejak bergabung dari Watford pada tahun 2023. Pemain berusia 17 tahun ini diprediksi menjadi salah satu bintang masa depan “Setan Merah” berkat performa gemilang di akademi. Namun, hingga kini, ia belum mendapatkan kesempatan bermain di tim utama Manchester United pada musim 2024/2025. 

Banyak penggemar yang bertanya-tanya, apa yang sebenarnya terjadi dengan Amass?

Amass tampil memukau selama tur pramusim United di Amerika Serikat, menunjukkan potensinya sebagai pemain masa depan di posisi bek kiri. Meski demikian, pelatih Erik ten Hag masih menilai bahwa Amass belum sepenuhnya siap untuk berkompetisi di level tertinggi. Salah satu alasan utama absennya Amass dari tim utama adalah faktor kesiapan fisik dan mentalnya yang dinilai belum optimal. LGOGOAL

Kesiapan Fisik Jadi Pertimbangan Utama

Faktor utama yang membuat Amass tidak masuk ke dalam skuad utama Manchester United adalah ketidaksiapannya secara fisik untuk bersaing di Premier League. Premier League dikenal sebagai salah satu liga paling kompetitif di dunia, dengan intensitas fisik yang tinggi. 

Amass, yang baru berusia 17 tahun, dinilai masih perlu waktu untuk mengembangkan kekuatan fisik yang diperlukan agar dapat bersaing dengan pemain-pemain yang lebih berpengalaman di level senior.

Erik ten Hag, dalam beberapa kesempatan, menyatakan bahwa meskipun Amass menunjukkan perkembangan yang baik selama pramusim, pemain muda tersebut masih memerlukan waktu untuk beradaptasi dengan tuntutan fisik sepak bola senior. Pelatih asal Belanda itu mengatakan bahwa pemain muda seperti Amass perlu melalui fase pengembangan, terutama dari segi kekuatan dan stamina, sebelum dapat bersaing secara konsisten di level tertinggi.

Kehadiran Pemain Senior dan Opsi di Bek Kiri

Selain masalah fisik, absennya Amass dari tim utama juga disebabkan oleh kehadiran beberapa pemain senior yang lebih berpengalaman di posisi bek kiri. Dengan cedera yang dialami Luke Shaw dan Tyrell Malacia, Amass diharapkan bisa mendapat kesempatan. 

Namun, Erik ten Hag memilih opsi lain dengan memainkan pemain serba bisa seperti Lisandro Martínez atau bahkan Toby Collyer, yang berposisi asli sebagai gelandang, untuk menutup lubang di sektor bek kiri.

Keputusan ini didasarkan pada pengalaman pemain senior dalam menghadapi tekanan di pertandingan besar, sesuatu yang dinilai masih kurang dimiliki oleh Amass. Meski Amass memiliki bakat luar biasa, pelatih lebih mengutamakan pemain yang telah terbukti mampu menangani intensitas tinggi di Premier League, terutama dalam pertandingan-pertandingan penting.

Perkembangan di Tim U-21

Meski belum mendapatkan kesempatan di tim utama, Amass tetap aktif bermain di tim Manchester United U-21. Pada musim 2024/2025 ini, ia sudah tampil dalam enam pertandingan untuk tim cadangan dan menyumbang dua assist. Meskipun demikian, performa apiknya di tim U-21 belum cukup untuk meyakinkan Erik ten Hag bahwa ia sudah siap dipromosikan ke tim utama.

Para pelatih dan staf Manchester United masih memiliki keyakinan besar terhadap masa depan Amass. Klub berharap bahwa dengan terus bermain reguler di tim U-21, pemain muda ini bisa mengembangkan kemampuannya secara konsisten dan pada akhirnya bisa mencapai level yang dibutuhkan untuk bermain di Premier League. Erik ten Hag bahkan pernah menyatakan bahwa jika Amass terus bekerja keras, tidak tertutup kemungkinan ia bisa menembus tim utama dalam beberapa bulan ke depan.

Tantangan dan Harapan untuk Masa Depan

Meskipun harus menunggu lebih lama untuk debutnya di tim utama, masa depan Amass di Manchester United tampaknya tetap cerah. Klub percaya bahwa dengan pengembangan yang tepat, ia akan menjadi salah satu andalan di lini belakang tim dalam beberapa tahun mendatang.

Fans mungkin kecewa dengan ketidakhadirannya di tim utama musim ini, namun kesabaran adalah kunci dalam mengelola perkembangan pemain muda berbakat seperti Amass.

Saat ini, fokus utama Amass adalah meningkatkan aspek fisik dan taktiknya di level U-21. Jika ia mampu mengatasi tantangan ini, tidak diragukan lagi bahwa ia akan segera mendapatkan tempat di tim utama Manchester United. Hingga saat itu tiba, penggemar “Setan Merah” harus bersabar dan menantikan momen ketika Amass akhirnya tampil di Old Trafford sebagai pemain reguler.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *