Akibat Cedera yang Menimpanya, Raphael Varane Putuskan
Akibat Cedera yang Menimpanya, Raphael Varane Putuskan Buat Pensiun
Akibat Cedera yang Menimpanya, Raphael Varane Putuskan Buat Pensiun, Dunia sepak bola dikejutkan pada akhir September 2024 dengan keputusan pensiun dini dari bek tengah Prancis, Raphael Varane. Pemain yang dikenal karena ketangguhannya di lini belakang ini mengumumkan keputusannya untuk menggantung sepatu pada usia 31 tahun setelah mengalami cedera lutut yang serius.
Cedera tersebut terjadi saat debutnya bersama klub Serie A, Como, yang membuatnya harus menutup kariernya lebih cepat dari yang direncanakan. UGDEWA
Latar Belakang Cedera yang Menghantui
Sebelum memutuskan pensiun, Varane telah menghadapi berbagai masalah cedera sepanjang kariernya, yang kerap mengganggu penampilannya. Namun, cedera lutut yang dialaminya saat bermain di Coppa Italia pada 2024 adalah yang paling signifikan.
Varane hanya bertahan 23 menit di lapangan sebelum cedera tersebut mengakhiri mimpinya untuk bermain di Italia. Cedera ini diperkirakan membutuhkan waktu pemulihan yang panjang, bahkan lebih lama dari yang diharapkan, yang akhirnya memaksa Varane untuk mengakhiri karier sepak bolanya.
Karier Cemerlang di Klub-Klub Besar
Keputusan pensiun ini datang setelah perjalanan panjang Varane bersama beberapa klub besar di Eropa. Selama lebih dari satu dekade di Real Madrid, Varane berhasil meraih segudang trofi, termasuk empat gelar Liga Champions, tiga gelar La Liga, dan berbagai trofi lainnya.
Kemampuannya sebagai bek tengah yang solid, cepat, dan pintar dalam membaca permainan menjadikannya salah satu bek terbaik dunia di masanya.
Setelah lebih dari 10 tahun di Madrid, Varane pindah ke Manchester United pada 2021, dengan harapan dapat melanjutkan kesuksesannya di Inggris. Meski sempat menghadapi tantangan dalam menyesuaikan diri dengan gaya permainan Premier League, Varane tetap berhasil meraih dua gelar domestik, yakni Piala FA dan Piala Liga Inggris pada musim 2022–2023.
Namun, masa baktinya di Inggris juga diwarnai dengan masalah cedera, yang akhirnya mengarah pada keputusan pensiun dini.
Pada 2024, Varane memutuskan untuk mencoba tantangan baru dengan bergabung bersama Como di Serie A Italia. Namun, kariernya yang baru dimulai di Italia harus terhenti dengan cepat karena cedera lutut yang memaksanya mengakhiri karier yang seharusnya masih panjang.
Prestasi Internasional yang Mengesankan
Di level internasional, Varane juga mencatatkan prestasi luar biasa bersama Timnas Prancis. Ia menjadi pahlawan di balik kesuksesan Prancis meraih gelar Piala Dunia 2018 di Rusia.
Sebagai bek tengah, Varane memainkan peran penting dalam lini pertahanan yang kokoh, membantu timnas meraih kemenangan atas Kroasia di final. Tidak hanya itu, Varane juga turut berkontribusi dalam kemenangan Prancis di Liga Negara UEFA 2020–2021, yang semakin memperkuat posisinya sebagai bek terbaik dunia.
Meski begitu, perjalanan internasionalnya juga tidak selalu mulus. Pada Piala Dunia 2022, Prancis gagal meraih gelar kedua berturut-turut setelah kalah dari Argentina di final. Meskipun begitu, performa Varane di turnamen tersebut tetap diakui sebagai salah satu yang terbaik di antara bek tengah lainnya.
Masa Depan Setelah Pensiun
Walau sudah resmi pensiun dari lapangan hijau, bukan berarti Varane meninggalkan dunia sepakbola sepenuhnya.
Klub Como menyatakan bahwa mereka akan memanfaatkan pengalaman dan pengetahuannya sebagai penasihat atau dalam peran administratif lainnya. Langkah ini memberikan kesempatan bagi Varane untuk tetap berkontribusi dalam sepak bola, meskipun bukan lagi sebagai pemain.
Pesan Pensiun Varane
Dalam pengumumannya, Varane mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada keluarga, rekan-rekan tim, serta para penggemar yang selalu mendukungnya. Ia juga menyampaikan bahwa meskipun kariernya berakhir lebih cepat dari yang diharapkan, ia bangga dengan pencapaian-pencapaian yang telah diraih sepanjang perjalanan kariernya.
Keputusan pensiun Varane membuat dunia sepakbola kembali kehilangan satu bek terbaiknya. Keputusan ini memang sangat mengejutkan, namun legasi yang ditinggalkannya dalam dunia sepak bola akan selalu dikenang.